BERPIKIR KRITIS (PAI 12)


BERPIKIR KRITIS

Berpikir kritis memang menjadi sebuah proses yang sadar dan sengaja yang digunakan untuk menafsirkan dan mengevaluasi informasi dan pengalaman. Dengan sejumlah sikap reflektif dan kemampuan yang memandu keyakinan dan tindakan. Sedangkan untuk sikap dan tindakan yang mencerminkan berfikir kristis terhadap ayat – ayat Allah swt.  Adalah berusaha memahami, merenungi, menganalisis kandungan ayat – ayat Allah Swt tersebut.  Kemudian menindak lanjuti dengan tindakan dan sikap. Berikut ini adalah beberapa contoh cara berfikir menurut islam yang perlu anda tahu diantaranya:
  • Pikir
  • Tasbih dan berdoa
  • Pengamatan
  • Dzikir
  • Kesimpulan
Untuk pengertian berpikir kritis menurut islam dapat anda temukan pada surat QS. Ali Imran ayat 159.  Yang memiliki arti: “ maka disebabkan karena rahmat dari Allah lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka.  Sekiranya kami bersikap keras lagi berhati kasar. Tentulah mereka akan menjauhkan diri dari sekelilingmu.  Maka dari itu maafkanlah mereka.  Mohonkan lah ampun bagi mereka dan bermusyarwarahkanlah dengan mereka dalam urusan itu.  Kemudian jika kamu telah membulatkan tekad, maka bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah SWT menyukai hambanya yang bertawakal kepadanya.  Untuk kandungan dalam ayat di atas adalah memecahkan masalah dengan cara lemah lembut. Menyelesaikan masalah dengan musyawarah.  Dan jangan lupa untuk bertaqwa
Selain dari QS. Ali imran ayat 159 anda juga bisa mendapatkan pembelajaran dari QS ali imran ayat 190 – 191. Yang mengandung arti “ Sesungguhnya dalam menciptakan langit dan bumi,  serta pergantian malam dan siang. Terdapat tanda – tanda kebesaran Allah.  Sehingga bagi orang – orang berakal yaitu orang – orang yang senantiasa mengingat Allah dalam keadaan berdiri.  Dan duduk atau berbaring dan selalu memikirkan penciptaan langit dan bumi.  (sambil berkata) “ yang Tuhan kami, Tidak engkaulah yang menciptakan semua ini  dengan sia – sia.  Maha suci engkau, lindungilah kami dari siksa api neraka.
Dalam surat ali imran ayat 190 menjelaskan bahwa dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian malam dan siang.  Mengandung tanda – tanda kebesaran Allah Swt.  Sedangkan untuk ayat yang ke 191, orang – orang berakal adalah orang – orang yang senantiasa mengingat Allah swt dalam keadaan apapun.  Berangkat dari definisi di atas, sikap dan tindakan yang mencerminkan berfikir kritis terhadap ayat Allah SWT. Adalah berusaha memahami dari berbagai sumber, merenungi menganalisis. Baru setelah itu menindaklanjuti dengan sikap dan tindakan positif.  Nah, setelah anda mengetahui definisi dan juga hakekat dari berfikir kritis, maka anda dapat mengetahui apa saja manfaat dari berfikir kritis. Berikut ini adalah manfaat dari berfikir kritis
  1. Semakin bersemangat dalam mengumpulkan bekal untuk kehidupan di akhirat
  2. Dapat menangkap makna dan hikmah di balik semua ciptaan Allah Swt
  3. Semakin termotivasi untuk menjadi orang yang visioner
  4. Mampu mengembangkan IPTEK dengan mengambil inspirasi dari segala ciptaan Allah Swt
  5. Semakin bertambah kenyakinan tentang adanya hari pembalasan
  6. Dapat mengoptimalkan pemanfaatan alam untuk kepentingan umat manusia
  7. Semakin bersyukur kepada Allah Swt atas segala anugerah yang diberikan
  8. Menemukan jawaban dari misteri penciptaan melalui penelitian
  9. Mengantisipasi bencana alam melalui gejala dan fenomena alam
Sikap dan perilaku terpuji dari berfikir kritis:
  1. Senantiasa berfikir jauh ke depan dan makin termotivasi untuk menjadi orang yang visioner
  2. Dapat membaca dan menganalisa gejala alam untuk mengantisipasi terjadinya bahaya
  3. Mampu mengoptimalkan pemanfaatan alam dengan ramah untuk kepentingan umat manusia
  4. Menjadikan ayat – ayat al qur’an secara lebih mendalam bersama para pakar di bidang masing – masing.
  5. Senantiasa bersyukur atas anugerah alam semesta bagi manusia
  6. Senantiasa bersyukur atas anugerah akal sehat.
Berangkat dari pertemuan para ahli tersebut. maka dalam agama islam. Cara untuk meningkatkan fungsi kanan ialah melalui sholat khusu’ dan berdikir.  Dengan mengingat Allah sehingga otak bisa lepas dari beban – beban duniawi yang tidak produktif.  Saat demikian, otak bisa tumbuh cerdas dan berfikir dengan kritis. 

Related Posts:

Comments
0 Comments

0 Response to "BERPIKIR KRITIS (PAI 12)"

Posting Komentar